Jakarta - Sejak diperkenalkan Juni silam, smartphone yang satu ini memang cukup menarik perhatian. Selain karena berbasis Meego, tampilan simpel dibalut warna-warni ceria memang menggugah selera. Ini dia penampakannya.
Wujud N9 nyaris berbentuk persegi panjang sempurna. Tidak ada lengkungan di setiap sudutnya membuat ponsel ini terasa 'sangat kotak' saat digenggaman. Sementara, penampilan casing yang modis mampu memikat siapa saja yang memandangnya. Nokia memang sengaja mengemasnya tampil centil dan modis dengan pilihan warna hitam, magenta (pink) dan cyan (biru‑seperti yang dijajal detikINET).
Permukaan pada bagian depan ponsel sepenuhnya terisi layar sehingga hanya menyisakan sedikit bagian tepinya. Tak heran, Nokia menjuluki N9 sebagai all screen smartphone.
Kemudahan dihadirkan Nokia dengan tiga tampilan Home View. Ketiga Home View itu yakni menu utama, notifikasi ‑ untuk email, SMS, panggilan masuk dan keluar ‑ dan multitasking yang menampilkan fitur atau aplikasi yang sedang dibuka.
Untuk berpindah antar Home View, cukup menggeserkan telunjuk ke kiri dan kanan. Layar AMOLED-nya terbilang sensitif terhadap sentuhan. Pergeseran Home View terasa mulus, tidak ada lag. Pertama kali mengoperasikannya, pengguna mungkin dibuat bingung dengan ketiadaan tombol virtual 'back'. Nah, untuk kembali ke menu sebelumnya, N9 menggunakan navigasi sapuan dari bawah ke atas.
Satu-satunya hal lain di bagian layar adalah kamera VGA depan. Ukurannya yang mungil serta letaknya yang berada hampir di ujung kanan bawah membuat sulit dikenali keberadaannya.
Setelah selesai menjelajahi bagian depan, penelusuran berikutnya adalah ke sisi kanan ponsel. Disini kita akhirnya menemukan keberadaan tombol. Terdapat dua tombol berwarna silver, yang ditempatkan di posisi paling atas, yang berfungsi sebagai tombol pengaturan volume. Di bawahnya, yang berukuran lebih kecil, digunakan untuk 'membangunkan' ponsel dari kondisi sedang tidak digunakan.
Uniknya, jika biasanya slot simcard diselipkan berdekatan dengan baterai, N9 justru menyelipkannya di bagian atas ponsel. N9 dengan rapi menyembunyikan port USB dan slot simcard. Kita baru akan menemukannya ketika menekan dan menggeser penutup berupa pop-up cover di bagian tersebut.
Letak slot ini memberi keuntungan ketika akan memasang simcard. Tidak perlu membuka casing dan baterai karena bisa dilakukan hanya dengan mencopot slot tersebut, bahkan ketika ponsel dalam keadaan hidup, disamping port USB dan slot simcard yang tertutup pop-up cover terdapat pula headphone jack.
Di bagian bawah ponsel, terdapat speaker. Nokia mengklaim N9 sebagai smartphone pertama di dunia yang dilengkapi Dolby Digital Plus dan teknologi purna-proses Dolby Headphone. Keunggulannya itu membuat speaker menyuguhkan pengalaman suara Surround bahkan ketika digunakan dengan headphone apapun. Saat dicoba, suara yang dihasilkan cukup baik. Pada volume penuh pun, tak terdengar sember.
Penelusuran pun berakhir di bagian belakang, letak kamera ditempatkan. Dibandingkan smartphone pada umumnya yang meletakkan kamera belakang di sisi kiri atau kanan, posisi kamera 8 MP ini lebih terpusat. Maksudnya berada di tengah-tengah bagian belakang tubuh ponsel.
Keuntungannya, posisi ini memudahkan bidikan fokus saat memotret. Namun karena posisinya ini, kamera mudah kotor tersentuh tangan saat digenggam atau rentan rusak ketika sedang diletakkan.
Berbekal lensa Carl Zeiss Tessar, kamera 8 MP tersebut mampu menghasilkan gambar memuaskan. Dijajal detikINET, hasil gambar tampak jernih, baik di dalam maupun luar ruangan. Tak terlihat pula noise saat digunakan di ruangan gelap atau malam hari.
Fitur fokus pada kamera memudahkan pembidikan objek saat akan memotret. Akan muncul kotak kecil yang tinggal digeser-geser untuk menentukan fokus kamera. Kamera N9 bisa juga diandalkan untuk rekam video berkualitas high definiton.
Yang terakhir, ponsel yang diabnderol seharga Rp 5,7 juta ini telah dilengkapi teknologi Near Field Communication (NFC). Sayangnya, detikINET tidak sempat menjajal kemampuan ini. NFC adalah teknologi nirkabel terbaru yang memungkinkan pengguna berbagi konten ponsel seperti foto, video dan nomor telepon misalnya, cukup dengan menyentuhkan perangkat. Yang jelas, fungsi ini hanya bisa bekerja dengan ponsel yang juga mendukung NFC.
Kelebihan:
+ Tampilan menarik dan simpel
+ Kemudahan navigasi dengan layar sentuh
+ Hasil jepretan kamera bagus
+ Teknologi NFC
+ Mudah mengganti simcard
Kekurangan:
- Kurang nyaman di genggam
- Letak kamera rentan kotor atau rusak
- Aplikasi belum terlalu banyak
Spesifikasi Nokia N9:
- Layar kapasitif AMOLED 3,9 inci 854 x 480 piksel
- Ukuran 116.45 x 61.2 x 12.1 mm
- Berat 135 g
- Kamera 8 MP
- Prosesor ARM Cortex-A8 1000 MHz TI OMAP Model 3630
- Sistem operasi Linux MeeGO
- Material casing polycarbonate tunggal
- Prosesor grafis 2D/3D Graphics HW Accelerator with OpenGL ES 2.0 support
- Waktu bicara max. 11 jam
- Waktu standby max. 19 hari
0 komentar:
Posting Komentar